Kadis Pertanian Sampaikan Harga Bahan Pokok di Pasar Cisaat dalam Kondisi Stabil dan Stok Mencukupi

Advertisement

Kadis Pertanian Sampaikan Harga Bahan Pokok di Pasar Cisaat dalam Kondisi Stabil dan Stok Mencukupi

13 Maret 2025

Foto: Sry Hastuty Harahap, Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Sukabumi (sumber: istimewa)


SUKABUMI|Informasikasus.com - Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Sukabumi, Sri Hastuty Harahap, mendampingi Bupati Sukabumi, Asep Japar, dalam pemantauan harga dan stok pangan di Pasar Cisaat, untuk menjaga stabilitas harga bahan pokok dan memastikan ketersediaan stok pangan bagi masyarakat, Selasa (11/3/2025).


Sri Hastuty Harahap atau yang akrab disapa Tuty menyampaikan bahwa secara umum harga bahan pokok di Pasar Cisaat masih dalam kondisi stabil dan stok tetap mencukupi, terutama menjelang Idulfitri.


"Dari hasil monitoring hari ini, kami melihat bahwa pasokan bahan pangan cukup dan harga relatif stabil. Beberapa komoditas seperti cabai, minyak goreng, serta daging ayam dan sapi masih dalam kisaran harga wajar," kata Tuty.


Berikut harga beberapa komoditas yang terpantau di Pasar Cisaat:

Cabai merah besar: Rp50.000/kg

Cabai merah keriting: Rp70.000/kg

Cabai rawit merah: Rp100.000/kg

Cabai rawit hijau: Rp50.000/kg

Daging ayam: Rp36.000/kg

Telur ayam: Rp28.500/kg

Daging sapi: Rp130.000/kg

Minyak goreng: Sesuai Harga Eceran Tertinggi (HET)


Tuty menegaskan bahwa pihaknya akan terus melakukan pemantauan secara berkala untuk memastikan harga tetap stabil dan daya beli masyarakat tetap terjaga.


"Kami terus berkoordinasi dengan pihak pasar, distributor, dan stakeholder terkait agar suplai bahan pokok tetap lancar dan tidak terjadi lonjakan harga yang dapat memberatkan masyarakat," ujarnya.


Lebih lanjut, ia mengimbau masyarakat agar tetap tenang dan tidak melakukan aksi borong yang dapat memicu kelangkaan barang.


"Kami mengajak masyarakat untuk berbelanja sesuai kebutuhan dan tidak khawatir akan stok pangan, karena pemerintah telah menyiapkan langkah antisipatif jika terjadi lonjakan permintaan," tutupnya.


Dengan pemantauan yang rutin dilakukan, diharapkan masyarakat dapat menjalani bulan Ramadan dan menyambut hari raya  Idul Fitri dengan harga pangan yang tetap terjangkau.


(*Red)